Generasi Bahasa
Perkembangan bahasa pemrograman mungkin tidak semudah
yang kita kira, namun perkembangan tersebut sangatlah sulit dan
memakan waktu yang lama hingga bisa menjadi bahasa pemrograman yang bisa
kita nikmati sekarang ini.
Pembagian generasi bahasa adalah seperti berikut:
- First-Generation Language (1GL) adalah bahasa mesin atau level instruksi dan data, yang diberikan kepada prosesor agar dapat bekerja. Pada komputer konvensiona terdiri dari deretan angka 0 dan 1.
- Second-Generation Language (2GL) adalah bahasa pemrograman assembler (orang juga mengenalnya sebagai bahasa assembly). Pada bahasa perograman generasi kedua ini assembler mengubah pernyataan bahasa pemrograman ke bahasa mesin.
- Third-Generation Language (3GL) merupakan bahasa pemrograman yang masuk dalam generasi ketiga. Ini adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi, seperti PL/1, C, atau Java.
- Fourth-Generation Language (4GL) adalah bahasa pemrograman yang didesain lebih “natural”, sehingga makin mudah digunakan.
- Fifth-Generation Language (5GL) adalah bahasa pemrograman yang menggunakan interface pengembangan visual atau grafik untuk membuat bahasasumbernya, yang biasanya di-compile dengan compiler 3GL atau 4GL.
Perkembangan Bahasa
- Perkembangan bahasa pemrograman dimulai pada tahun 1949 dengan hadirnya Short Code, bahasa pemrograman komputer pertama yang digunakan dalam peralatan komputer elektronik. Ini masih berupa bahasa pemrograman manual (hand-compiled).
- Pada tahun 1951, Grace Hopper yang bekerja pada Remington Rand mulai bekerja untuk mendesain sebuah compiler yang diberi nama A-0. Pada tahun 1957, bahasa pemrograman ini kemudian dirilis oleh Rand dengan nama Math-matic.
- Kemudian Alick E. Glennie, di waktu senggangnya di Universitas Manchester, berhasil membuat programming system bernama AUTOCODE pada tahun 1952. Sekitar lima tahun setelahnya dirilislah mathematical FORmula TRANslating (FORTRAN), dan menjadi salah satu bahasa pemrograman yang mudah digunakan pada tahun itu.
- FORTRAN dibuat oleh tim yang diketuai oleh John Backus, yang kemudian juga memiliki konstribusi dalam pembuatan bahasa pemrograman ALGOL.
- Setahun kemudian, muncul FORTRAN II yang mampu menjalankan perintah subroutines dan koneksi ke bahasa assembly. Dan, pada tahun yang sama juga dirilis bahasa pemrograman ALGOL. Pada tahun 1960 muncul ALGOL 60. Bahasa pemrogramana ini sangat popular di Eropa pada pertengahan 1960-an. Pada tahun 1962, APL (A Programming Language) dirilis oleh Kenneth Iverson. Pada tahun yang sama juga dirilis FORTRAN IV.
- Perkembangan bahasa pemrograman terus berlanjut dengan munculnya berturut turut APL/360 dan PL/1 pada tahun 1964, SNOBOL3 pada 1965, FORTRAN 66 dan LISP 2 pada 1966, SNOBOL 4 pada 1967, ALGOL 68, ALTRAN, dan COBOL.
- Pada tahun 1975, Bob Albrecht dan Dennis Allison merilis Tiny BASIC. Pada tahun yang sama, Bill Gates dan Paul Allen merilis BASIC yang mereka jual ke MITS (Micro Instrumentation and Telemetry Systems). Tahun-tahun selanjutnya, beberapa bahasa pemrograman baru bermunculan. Di antaranya AWK yang dirilis tahun 1978; Smalltalk-80, Modula-2, Franz LISP pada tahun 1980; dan ISO Pascal serta PostScript yang dirilis pada tahun 1982. Pada tahun 1983 dirilis bahasa pemrograman Ada.
- Nama tersebut diambil dari Lady Augusta Ada Byron, yang menyandang gelar
programer komputer pertama karena hasil kerjanya pada Charles Babbage’s analytical engine di tahun 1842.
- Tahun 1986, selain Apple telah merilis Object Pascal dan Borland merilis Turbo Prolog, pada tahun yang sama juga dirilis bahasa pemrogramanC++ dan Eiffel. Setahun sesudahnya dirilis Turbo Pascal version 4.0. Bahasa pemrograman C++ berkembang pesat dengan dirilisnya C++ 2.0 pada tahun 1989, dan C++ 2.1 pada tahun 1990. Ini bersamaan dengan dirilisnya FORTRAN 90. Setahun kemudian, Microsoft kembali merilis Visual Basic, yang kemudian memenangkan penghargaan BYTE’s Best of Show saat COMDEX.
- Bahasa pemrograman terus berkembang hingga tahun ini, dengan diilisnya Java 2 (versi 1.4), Python 2.2, J#, dan F#.
0 komentar:
Posting Komentar