Rabu, 25 Februari 2015

Batu Giok Aceh, mengguncang dunia dengan harga mencapai Rp. 30 miliar

Asdihen - Heboh batu alam jenis giok Aceh seberat 20 ton di kawasan Gampong Krueng Isep, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, menyedot perhatian para netizen di Tanah Air.
Penemuan giok Aceh bahkan masuk dalam indeks Google tren Indonesia, Selasa kemarin.

Batu giok Aceh menempati posisi ke empat, dicari sebanyak 20.000 lebih penelusuran.
Sebagaimana diberitakan batu giok rakasasa itu sempat jadi rebutan antara pendatang yang menambang batu giok dengan masyarakat setempat.

Untuk mengantisipasi terjadi kericuhan dan konflik, batu giok itu sudah dipasang garis polisi dan dijaga anggota kepolisian dan TNI.

Nagan Raya, daerah yang berjarak sekitar 300 kilometer ke selatan Banda Aceh, memang dikenal sebagai penghasil batu alam utama di Serambi Mekah. Batu alam yang beredar di Aceh lebih dari 50 persen berasal dari Nagan Raya, antara lain giok, napriet, jade, dan idocrase.

Menurut Gabungan Pecinta Batu Alam Aceh (GaPBA) memperkirakan giok 20 ton yang ditemukan di Nagan Raya jenis idocrase super. Bila dalam batu tersebut terdapat 60 persen saja idocarse super, harganya bisa mencapai Rp 30 miliar.

0 komentar:

Posting Komentar