Dua orang tahanan kabur dari Lapas Pasaman Barat

Asdihen - Kapolres Pasaman Barat, AKBP. Toto Fajar Prasetyo menyatakan pihaknya akan memeriksa para petugas jaga, saat dua tahanan di Polres Pasaman, Sumbar, berhasil melarikan diri dari lapas.

"Kita akan periksa anggota yang piket saat dua orang tahanan kasus pengedar narkoba dan pencurian berat (Curat) yang kabur. Ini ada unsur kelalaian dari petugas yang piket, " tegas Kapolres ketika dikonfirmasi covesia.com, Senin (20/04/2015).

Tidak tertutup kemungkinan ada unsur kelalaian dari anggota sewaktu piket, kenapa bisa dua orang tahanan kabur. Kemudian darimana tahanan mendapatkan gergaji beli untuk memotong terali pentilasi ruang tahanan tersebut.

Namun Kapolres tidak merinci siapa saja anggotanya yang piket sewaktu dua orang tahanan yang kabur tersebut. Sebab ia baru bertugas dan hari ini baru serah terima jabatan dan pisah sambut dengan Kapolres yang lama, AKBP. Sofyan Hidayat yang pindah menjadi Wakil Direktur Bimas Polda Banten.

"Ya benar, saat ini dua tahanan tersebut belum berhasil ditangkap. Namun kita akan tetap memburu mereka sampai kapannya dan dimanapun"ujarnya.

Sebelumnya, dua tahanan Polres Pasbar kabur dari sel tahanan, Sabtu (18/4) malam. Tahanan tersebut kabur sekitar pukul 22.00 WIB. Kedua tahanan itu adalah Bambang Papek Mardianto (37), alias Anto Kotek, warga Birugo kota Bukittinggi dan Mujahidin (29),warga Batu Nadua Nagari Desa Baru Kecamatan Ranah Batahan Pasbar.

Kedua pelaku sudah merencakan dengan matang untuk kabur, sebab mereka melarikan diri dengan cara mengergaji besi pentilasi sel tahanan. Bahkan tidak ada para tahanan yang lain mengetahuinya. Keduanya kabur melalui ventilasi udara atap belakang tahanan Mapolres.

#Dikutip dari covesia.com